Translate

Kamis, 18 September 2014

Pengaruh Pemberian Silase Ransum Komplit Terhadap Organ Dalam Itik Mojosari Alabio Jantan

BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Ketersediaan pakan merupakan hal yang krusial dalam budidaya unggas. Penyediaan pakan unggas saat ini masih bergantung pada bahan impor. Penggunaan bahan baku lokal yang memiliki ketersediaan tinggi merupakan salah satu alternative solusi yang dapat menekan biaya pakan akibat dari penggunaan bahan impor yang tinggi. Salah satu kelemahan bahan baku lokal adalah tingginya kadar air yang merupakan faktor pembatas dalam penggunaannya sebagai ransum unggas.
Teknologi silase merupakan salah satu pengolahan pakan yang memanfaatkan teknik fermentasi. Teknologi ini dapat memanfaatkan kandungan kadar air dalam pakan yang tinggi. Silase merupakan pakan berkadar air tinggi yang diperoleh dari proses ensilase, yaitu proses pembentukan asam organik terutama asam laktat oleh bakteri asam laktat. Pengolahan dan pemberian pakan dalam bentuk silase dapat memberikan beberapa keuntungan diantaranya ransum menjadi lebih awet, memiliki kandungan bakteri asam laktat yang berperan sebagai probiotik, dan memiliki kandungan asam organik yang cukup baik.
Itik merupakan salah satu jenis ternak unggas yang memiliki potensi tinggi sebagai penghasil sumber protein hewani. Ternak itik sudah lama dikenal dan dibudidayakan di Indonesia. Itik lokal yang biasa dikembangkan di Indonesia adalah itik Alabio, Bali, Mojosari, Tegal maupun hasil persilangannya. Itik Mojosari Alabio merupakan salah satu ternak yang memiliki potensi tinggi dalam produksi telur maupun sebagai pedaging. Pengamatan organ dalam merupakan salah satu pendekatan untuk mengetahui pengaruh pakan terhadap saluran pencernaan maupun
metabolisme tubuh.
B.     Rumusan Masalah
Harga ransum yang tinggi oleh karena besarnya penggunaan bahan baku impor menjadi kendala dalam budidaya unggas. Sementara itu, ketersediaan bahan baku lokal di Indonesia masih banyak yang tidak digunakan secara optimal. Kendala penggunaan bahan baku lokal terletak pada kandungan kadar air yang tinggi. Teknologi fermentasi merupakan salah satu upaya dalam pemanfaatan kandungan kadar air dalam ransum berbahan baku lokal yang lebih efisien sehingga dapat meminimalkan biaya pakan.
C.    Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian silase ransum komplit berbahan baku lokal terhadap organ dalam itik Mojosari Alabio jantan.


Skripsi ini terdiri dari BAB I sampai dengan BAB V Full. Untuk pengunjung blog saya bisa ini yang ingin mendapatkan contoh skripsi ini sebagai bahan pembelajaran maupun referensi dalam  menyusun skripsi anda dapat menghubungi pengelola blog ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar